Lombok Tengah NTB - Komandan Kodim 1620/Loteng Letkol Kav Andi Yusuf Kertanegara, mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama melestarikan Bukit Pelet melalui program penanaman ribuan pohon keras, untuk menjaga keberlanjutan lingkungan guna mengurangi dampak perubahan iklim dan tanah Longsor serta bencana banjir.
Program tanam pohon yang melibatkan partisipasi aktif dari warga setempat. Bukit Pelet dipilih sebagai lokasi karena memiliki nilai ekologis tinggi dan menjadi bagian penting dari ekosistem di dusun Lender Desa Kabul Kecamatan Praya Barat Daya Lombok Tengah.
Menyadari pentingnya pelestarian alam, Dandim menekankan peran kolaborasi antara TNI, Polri, relawan, aktivis peduli lingkungan dan Pemerintah daerah serta masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan di wilayah perbukitan.
"Program ini tidak hanya sebagai upaya konservasi, tetapi juga sebagai langkah nyata untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan perlunya melestarikan dan menjaga keberlanjutan alam, " ujar Dandim usai penanaman ribuan pohon di bukit Pelet, Kamis (7/12/2023).
Selain itu, terwujudnya Bukit Pelet yang hijau dan lestari. Dandim berharap bahwa inisiatif penanaman ribuan pohon keras ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain, mendorong partisipasi masyarakat untuk melakukan penghijauan dalam menjaga keindahan alam serta memberikan kontribusi positif terhadap mitigasi perubahan iklim.
Pihaknya juga mengimbau agar seluruh lapisan masyarakat, termasuk pelajar dan organisasi lingkungan, turut serta aktif dalam kegiatan penghijauan, selain turut menjaga alam, penanaman pohon juga berguna untuk mencegah terjadinya banjir maupun tanah longsor di area perbukitan.
"Dengan bersatu tangan, diharapkan kegiatan tanam pohon ini bisa mencegah banjir dan meningkatkan estetika serta menciptakan lingkungan yang sehat, hijau, dan berkelanjutan untuk generasi mendatang, " tandas Dandim.(Adb)