Mataram NTB - Tidak hanya bisa berdiri di tengah jalan mengatur lalu lintas serta menindak sejumlah pelanggar lalu lintas. Polisi yang bertugas mengurus seputar lalu lintas di jalan raya untuk keselamatan pengguna jalan ini ternyata juga memiliki rasa peduli yang cukup tinggi kepada sesama yang membutuhkan.
Setiap Hari Jumat seluruh Polantas dari Sat PJR Polda NTB melakukan kegiatan sosial kemanusiaan melalui program Jumat Berkah yang diinisiasi Kasat PJR Polda NTB Kompol Bayu Winoto.
Dengan swadaya anggota kegiatan yang patut dicontoh ini rutin dilakukan pada tiap Hari Jumat pada setiap minggunya. Mereka pada tiap Paginya di hari jumat menenteng bungkusan / kotak nasi untuk diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Tidak jarang pula hal ini dilakukan saat anggota Polantas ini menjalankan tugasnya melakukan patroli di jalan raya sambil membagikan bungkusan makanan kepada masyarakat atau pdngendara.
Saat diminta klarifikasi oleh media ini terkait kegiatan yang dilaksanakan anggotanya, Kasat PJR mengatakan apa yang dilakukan anggotanya sebagai bentuk empati dan kepedulian terhadap sesama yang mungkin sangat membutuhkan.
Menurutnya, anggotanya tidak hanya bisa terlihat berwibawa di jalan raya pada saat melakukan tugasnya patroli jalan raya ataupun penindakan para pelanggar tata tertib lalu lintas tetapi dibalik itu anggota memiliki jiwa sosial yang tinggi.
“Ini salah satu hal positif yang menurut kami bisa kami perbuat untuk orang lain. Semoga hal ini dapat meningkatkan semangat kerja anggota karena diluar sana ternyata masih banyak suara kita yang mungkin bernasib tidak sebaik kita. Oleh karena rasa empati dsn peduli kiranya bisa kita lakukan secara nyata, “ Pungkasnya.
Sementara itu Direktur Lalu lintas Polda NTB Kombes Pol Romadhoni Sutardjo S.IK., memberikan apresiasi kepada anggotanya yang telah melakukan inovasi terhadap peningkatan citra positif terhadap Polri secara umum dan Ditlantas Polda NTB pada khususnya .
“Sekecil apapun yang bisa kita perbuat namun bermanfaat untuk orang lain akan lebih baik. Semoga apa yang sudah dilakukan rekan-rekan PJR menjadi amal ibadah, semoga empati dan kepedulian terhadap sesama yang membutuhkan terus bisa dipertahankan, ”tutupnya. (Adb)